Ternyata Permainan Congklak Bisa Meningkatkan Kecerdasan Anak
Follow Kami di Google News Gan!!!
Permainan Congklak – Indonesia kaya akan budaya yang beraneka ragam termasuk permainan tradisional. Beberapa permainan tradisional yang banyak digemari dan dimainkan oleh anak – anak di Indonesia yaitu lompat tali, kelereng, ular naga, petak umpet, egrang, congklak dan lainnya.
Congklak merupakan permainan tradisional yang dimainkan oleh dua orang menggunakan sebuah papan congklak yang memiliki 16 lubang dan menggunakan biji congklak. Di Jawa permainan congklak biasa disebut dakon atau dhakonan.
Di Sumatera permainan ini lebih dikenal dengan nama congkak, sedangkan di Lampung dikenal dengan nama dentuman lamban.
Pada papan congklak terdapat 16 lubang, yang terdiri dari 14 lubang kecil yang berpasangan dan 1 lubang besar pada setiap sisi. Dalam permainan ini menggunakan biji congklak yang berjumlah 98 yang diisikan 7 buah biji congklak ke tiap – tiap lubang. Biji congklak biasanya dari biji tumbuhan, kelereng, cangkang kerang ataupun batu – batu kecil.
Cara memainkan permainan ini diawali dengan mengisi setiap lubang kecil dengan 7 buah biji. Dua orang pemain duduk berhadapan kemudian salah satunya memulai terlebih dahulu dengan memilih lubang yang akan diambil dan meletakkan biji congklak satu – persatu ke lubang sebelah kanannya.
Apabila biji habis di lubang kecil yang masih berisi biji lainnya, pemain dapat mengambil biji di lubang tersebut dan melanjutkan mengisi lubang – lubang selanjutnya.
Jika semua biji telah dimasukkan ke dalam lubang besar di sisi pemain, maka ia dapat melanjutkan permainan dengan memilih lubang kecil pada kedua sisinya. Tetapi bila berhenti dilubang kosong di sisi lawan, maka pemain tersebut harus berhenti dan tidak mendapatkan apa – apa.
Baca juga : ” Marbel Mewarnai Aplikasi Edukasi Terbaik untuk Belajar Mewarnai “
Permainan congklak dianggap selesai jika sudah tidak ada lagi biji di lubang kecil yang bisa diambil dan pemenangnya adalah pemain yang mendapatkan biji paling banyak.
Ternyata Permainan Congklak Bisa Meningkatkan Kecerdasan Anak
Tahukah kamu ternyata permainan congklak dapat mengasah kecerdasan anak? Dibalik kesederhanaan permainan ini, ternyata congklak bermanfaat bagi tumbuh kembang anak. Permainan tradisional ini lebih banyak sisi positifnya jika dibandingkan permainan modern saat ini.
Permainan ini dapat mengasah dan meningkatkan konsentrasi anak sehingga dapat meningkatkan kecerdasan anak.
Beberapa manfaat permainan congklak yang baik bagi perkembangan anak diantaranya:
- Mengasah kecerdasan otak
Otak manusia terdiri dari dua bagian yaitu otak kiri dan otak kanan. Otak kiri mmeliputi logika, bahasa, perhitungan dan kecerdasan. Cara bermain congklak mampu mengasah otak kiri karena dengan bermain congklak anak berpikir untuk menemukan strategi yang cocok dalam memainkannya. Otak kiri dapat terangsang karena pemain harus melakukan perhitungan.
- Melatih kemampuan motorik
Cara bermain congklak dengan mengambil biji congklak dan memasukkannya ke setiap lubang sampai habis dan seterusnya dapat mengasah kemampuan motorik halus pada anak. Ketika pertama kali memainkan permainan ini, kemungkinan anak akan mengalami kesulitan saat memasukkan biji satu persatu ke dalam lubang.
Tetapi lama kelamaan anak akan lebih luwes memasukkan biji congklak tersebut. Hal ini dapat membantu anak lebih siap untuk belajar menulis.
- Belajar memahami peraturan
Setiap permainan memiliki aturannya masing – masing, begitu pula congklak. Dalam bermain congklak anak harus memasukkan biji satu persatu dan tidak boleh memasukkan ke dalam lubang lawan. Dengan memainkan permainan ini dapat mengajarkan anak untuk belajar hal yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan. Sehingga secara tidak langsung membuat anak beajar untuk memahami aturan
- Menghargai prestasi orang lain
Dalam permainan pasti akan ada pihak yang kalah dan yang menang. Permainan ini dapat mengajarkan anak untuk menghargai prestasi orang lain. Sehingga anak yang kalah dapat berlapang dada dan mengakui prestasi anak yang menang. Sebaliknya, anak yang menang akan belajar menjadi pemenang dan menghargai yang kalah.
- obat herbal panas dalam - April 20, 2024
- obat herbal masuk angin - April 20, 2024
- obat herbal kista - April 20, 2024
