Tarif Internet Smartfren 4G Terbaru Bulan ini
Cara Pembelian dan Pembayaran
Download Langsung aplikasi my smartfren di playstore mu, dan kamu bisa melakukan transaksi via aplikasi. Atau bisa membeli vouchernya di konter pulsa terdekat
Tarif Internet Smartfren Reguler
Kuota Utama | Kuota Bonus | Kuota Malam | Masa Aktif | Harga |
20 MB | – | – | 1 Hari | 1.000 |
100 MB | – | – | 1 Hari | 5.000 |
250 MB | – | – | 7 Hari | 10.000 |
500 MB | 1.5 GB | – | 7 Hari | 20.000 |
1.75 GB | 2.75 GB | – | 30 Hari | 50.000 |
2 GB | 3 GB | 6 GB | 30 Hari | 60.000 |
3 GB | 4 GB | 7 GB | 30 Hari | 75.000 |
5 GB | 5 GB | 10 GB | 30 Hari | 100.000 |
9 GB | 7 GB | 14 GB | 30 Hari | 150.000 |
Tarif Internet Smartfren Super Besar
Total Kuota | Kuota Utama | Kuota Bonus | Kuota Malam | Kuota Chat | Masa Berlaku | Harga Paket |
50 GB | 18 GB (24 jam) | 12 GB (24 jam) | 18 GB (01.00-04.59) | 2 GB (24 jam) | 90 Hari | 300.000 |
Tarif Internet Smarfren Chatting , Unlimited
Paket | Keyword Aktivasi | Kode Akses | Masa Aktif | Benefit Kuota | Harga |
Harian | SC1 | 123 | 1 Hari | UNLIMITED | 5.000 |
Mingguan | SC2 | 123 | 7 Hari | UNLIMITED | 10.000 |
Bulanan | SC3 | 123 | 30 Hari | UNLIMITED | 25.000 |
Tarif Internet Smartfren Streaming Video
Harga | Paket | Masa Aktif | Kuota | Bonus |
5.500 | VDP3 hari | 3 Hari | 165 MB | – |
11.000 | VDP5 hari | 5 Hari | 350 MMB | – |
20.000 | VDP7 hari | 7 Hari | 1 GB | – |
35.000 | VDP30 hari | 30 Hari | 2 GB | Gratis Nonton Film di KlikFilm |
Smartfren mengklaim teknologi 4G LTE yang mereka implementasikan lebih canggih daripada yang digunakan oleh operator-operator GSM. Pasalnya, mereka memanfaatkan teknologi dua jenis LTE Radio, yakni Time Division Duplex (TDD) di pita frekuensi 2.300 MHz dan Frequency Division Duplex (FDD) pada pita 850 MHz. Sementara operator GSM hanya menggunakan standar FDD. Keputusan untuk menggabungkan standar TDD dan FDD dilakukan atas alasan komplementer (saling melengkapi) berdasarkan karakteristik masing-masing. TDD memiliki karakter sangat cepat saat dipakai mengunduh (download), tapi lebih lambat saat dipakai mengunggah (upload). Di sisi lain, FDD memiliki karakter akses unduh dan unggah yang seimbang, tapi dapat menjangkau daerah yang lebih luas. Hasilnya, Smartfren memiliki jaringan 4G LTE Advanced dengan kecepatan yang lebih tinggi dan stabil. Selain itu, cakupan wilayah yang dijangkau pun lebih luas. Setidaknya 22 kota di seluruh Indonesia, termasuk area-area di sekitarnya, telah bisa merasakan kecepatan tinggi untuk mengakses mobile data. “Saat ini coverage 4G LTE sudah mencapai sekitar 80 persen dari seluruh cakupan CDMA Smartfren. Kami harapkan di akhir tahun ini, coverage-nya sudah seratus persen,” tukas Djoko Tata Ibrahim (Deputy CEO, Smartfren). Dalam mempercepat perampungan infrastruktur jaringan 4G LTE ini, Smartfren memercayakan dua pihak, Nokia dan ZTE, yang menyuplai perangkat BTS di dua kawasan secara simultan. Nokia menggarap daerah barat seperti Sumatera, Jabodetabek, dan Jawa Barat, sedangkan ZTE bertanggungjawab di daerah timur seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, dan Sulawesi.
Perangkat Dulu, Jaringan Menyusul
Momen peresmian jaringan 4G LTE Advanced ini berarti menepati janji yang dilontarkan pada bulan Juni lalu. Ketika itu, Smartfren terlebih dahulu meluncurkan perangkat smartphone dan Mobile Wi-Fi (MiFi) Andromax yang mendukung 4G LTE. Jajaran smartphone Andromax 4G LTE tersebut terdiri dari lima varian yang dipasarkan dengan harga paling murah Rp999 ribu (Andromax Es dan Ec), Rp1.299.000 (Andromax Q dan Qi), dan paling mahal Rp1.599.000 (Andromax R). Kelima ponsel itu dibekali prosesor Qualcomm Snapdragon 410 quadcore 1,2GHz, RAM 1 GB, ROM 8 GB, dan sistem operasi Android 5.0 Lollipop. Perbedaannya terletak pada ukuran dan kualitas layar, resolusi kamera, serta feature audio. Di samping itu, tersedia pula produk MiFi Andromax 4G dengan harga Rp399.000. Perangkat ini khususnya menargetkan nonpengguna Smartfren yang belum memunyai gadget 4G, tetapi ingin merasakan kecepatan mobile broadband sekelas 4G LTE. Mereka cukup menyalakan MiFi ini dan bisa berbagi koneksi WiFi 4G kepada 32 pengguna dalam satu waktu. “Sejauh ini, penjualan perangkat 4G Smartfren bagus sekali. Di luar perkiraan, kami pikir handset di bawah Rp1 juta akan lebih banyak terjual. Ternyata justru Andromax R (varian termahal) yang lebih laris.
Stok 100 ribu unit sampai tidak mencukupi. MiFi kami juga menjadi produk yang paling laku,” ungkap Djoko. Melihat animo masyarakat yang tinggi terhadap smartphone 4G ini, Smartfren berencana merilis varian premium dengan harga Rp3 jutaan. Djoko bahkan Smartfren Gelar Jaringan 4G LTE Tercepat dan Terluas Berstatus sebagai operator CDMA yang tersisa satu-satunya di Indonesia tidak lantas membuat Smartfren ciut hati di tengah persaingan ketat bisnis telekomunikasi. Penggelaran jaringan 4G LTE membuat mereka sejajar dengan operator GSM dari sisi teknologi. menyatakan bahwa smartphone ini akan dijual secara open market dan tidak lagi eksklusif untuk pengguna Smartfren. Untuk memanjakan pengguna dalam merasakan koneksi mobile internet supercepat, Smartfren juga memperkenalkan layanan “Smartplan Limitless” yang memungkinkan penggunaan layanan data tanpa ada biaya tambahan, walaupun kuota utamanya telah habis digunakan. Hingga 31 Oktober 2015, pengguna Smartfren dapat menikmati bonus kuota dua kali lipat pada semua paket “Smartplan Limitless” dengan pembelian di atas Rp50 ribu/bulan.
Sebagai contoh, paket Rp60 ribu/bulan memberikan pelanggan kuota data sebesar 4 GB (2 x 2 GB), 10 menit menelepon ke semua operator, 100 SMS ke seluruh nomor domestik, dan 1.000 menit menelepon ke sesama Smartfren. “Kami sadar, dengan kecepatan yang lebih tinggi, pengguna pun cenderung mengonsumsi data lebih banyak. Oleh karena itu, kami memberikan banyak bonus kuota untuk setiap pembelian paket data dan device. Otomatis, kami pun berharap adanya jaringan 4G LTE ini akan menambah pemasukan Smartfren,” kata Djoko. Sekitar 75 – 80 persen pemasukan Smartfren memang diperoleh dari bisnis data. Di masa depan, angka ini diprediksi bakal tumbuh lebih besar. Bukan hanya dari segi persentase, melainkan juga dari sisi ARPU (Average Revenue Per User). Kalau sebelumnya pemakaian data per pengguna rata-rata Rp50 ribu per bulan, sekarang diharapkan bisa mencapai Rp70 – 80 ribu per bulan
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024