Teknorus.com
Pada perdagangan Selasa (03/10), Rupiah terpantau melemah 0,44% ke level Rp 15.607 per Dolar AS. Hal ini menurut Senior Economist PT KB Valbury Sekuritas, Fikri C. Permana disebabkan oleh 4 hal, yaitu pemulihan ekonomi AS, volatilitas global tinggi yang mendorong perburuan safe haven Dolar AS, adanya Switching antara US Treasury ke US Dollar dan masiha gresifnya The Fed. Anneke Wijaya mencoba untuk mengetahui dampak tekanan eksternal terhadap Rupiah dengan meminta pendapat Fikri C. Permana dalam acara Power Lunch, CNBC Indonesia (Selasa, 03/10/2023).
Via Teknorus Media
- Inilah 10 Gadget Terbaru dan Tercanggih Bulan ini - October 18, 2025
- Mobil SUV Matic Terbaik Suspensi Nyaman yang Cocok untuk Perempuan - October 18, 2025
- HP Xiaomi Terbaik dengan Processor Snapdragon 820 835 - October 17, 2025