Artificial Intellegence Terbaru yang Akan di Rilis
Menurut Tractica, pasar artificial intelligence berkembang pesat. Bila pada tahun 2016 ini diperkirakan revenue tahunannya secara global mencapai sebesar US$643,7 juta, pada tahun 2025 nanti, nilainya diprediksi akan mencapai US$38,8 miliar. Pendapat serupa mengenai artificial intelligence antara lain mencakup (yang deep learning, computer vision, dan natural language processing) ini juga dikemukakan oleh MarketsandMarkets. MarketsandMarkets memperkirakan bahwa pasar artificial intelligence akan bertumbuh setiap tahunnya sebesar 53,65% antara tahun 2015 sampai tahun 2020. Oleh karena itu, diprediksikan besarnya pasar artifi cial intelligence bersangkutan akan mencapai nilai US$5,05 miliar pada tahun 2020.
Intel yang belum lama ini berhenti mengembangkan SoC baru yang dikhususkan untuk smartphone, kini makin serius menggarap pasar artifi cial intelligence yang potensial itu. Baru-baru ini, Intel menegaskan keseriusannya ini dengan mengumumkan produk barunya yang didasarkan pada teknologi dari Nervana Systems. Nervana Systems sendiri memang pada bulan Agustus 2016 lalu telah diumumkan akan dibeli oleh Intel. Nervana Systems adalah perusahaan yang memiliki spesialisasi pada artifi cial intelligence, khususnya dalam deep learning. Intel Lake Crest Produk Intel Nervana yang akan dihadirkan adalah yang memiliki codename Lake Crest. Intel Lake Crest ini merupakan akselerator terpisah (discrete accelerator) dan akan mulai diuji coba pada tahun 2017. Selain itu, ada juga Intel Knights Crest yang menggabungkan prosesor Intel Xeon dengan teknologi dari Nervana. Intel Knights Crest ini merupakan prosesor seperti halnya Intel Xeon biasa.
Hanya saja, prosesor ini memiliki kemampuan untuk mengakselerasi beban kerja deep learning seperti halnya Intel Lake Crest. Yang makin membuat platform Intel Nervana ini menarik adalah kemampuan yang ditargetkan Intel untuk dicapai pada tahun 2020. Intel menargetkan platform Nervana dalam beberapa tahun ke depan, bisa memberikan pengurangan waktu yang diperlukan sampai seratus kalinya untuk melatih sebuah model deep learning dibandingkan menggunakan solusi GPU yang terbaik saat ini. “Kami berharap bahwa platform Intel Nervana akan menghasilkan terobosan pada kinerja dan pengurangan waktu secara dramatis untuk melatih neural networks yang kompleks,” sebut Diane Bryant (Executive Vice President dan General Manager of the Data Center Group, Intel Corporation). “Sebelum akhir dekade ini, Intel akan memberikan peningkatan kinerja sebesar seratus kali yang akan meningkatkan kecepatan inovasi pada area deep learning yang kian menanjak,” tegas Diane Bryant. Juga Tawarkan Xeon Phi Baru Intel juga mengumumkan kehadiran dua produk lainnya, yakni Intel Knights Mill dan Intel Skylake.
Intel Knights Mill adalah Intel Xeon Phi baru yang diklaim akan menawarkan kinerja sampai empat kali lebih baik dibandingkan Intel Xeon Phi sebelumnya saat digunakan untuk deep learning. Adapun Intel Skylake yang dimaksud di sini adalah seri Xeon. Intel Skylake untuk desktop dan mobile sendiri sudah diluncurkan secara resmi beberapa waktu lalu. Namun, untuk Intel Xeon, sejauh ini baru versi E3 yang sudah memanfaatkan arsitektur yang memiliki codename Skylake. Sisanya masih memanfaatkan arsitektur dengan codename Broadwell. Intel Xeon baru yang menggunakan Intel Skylake ini juga akan mendukung AVX-512 yang bisa meningkatkan kinerja saat menjalankan beban kerja machine learning. Intel Xeon versi E3 yang telah menggunakan Intel Skylake, sejauh ini baru mendukung AVX 2.0. Baik Intel Xeon Phi baru maupun Intel Xeon baru ini akan hadir pada tahun 2017.
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024