Kriteria Lensa Canon yang Bagus Murah untuk Kamera DSLR
Seri lensa Canon L ditandai dengan gadir merah pada barrel lensa, dan lensa tersebut merupakan pilihan para profesional yang menggunakan kamera Canon. Banyak proses yang dilalui ketika memproduksi lensa L, sehingga hasil gambar terlihat tajam, cerah, dan bebas distorsi optik. Berikut penjelasan singkat teknologi lensa L
- LENSA ASPHERICAL MEMINIMALISIR DIS TORSI -
Produksi lensa spherical memang berbiaya murah, tetapi karena cahaya yang melewati lensa spherical berkumpul di titik fokal berbeda, hasil gambar akan terlihat tidak terlalu tajam. Ini disebut fenomena optik yang dikenal dengan spherical aberration. Lensa aspherical, yang memiliki permukaan datar, dirancang untuk memusatkan cahaya ke satu titik fokal, memungkinkan kamera memotret gambar dengan kontras tinggi serta tajam merata. Lensa aspherical juga dapat mengurangi masalah optik seperti tidak rata dan distorsi. Namun, lensa asphericaltidak mudah diproduksi. Beberapa desain lensa aspherical Canon memerlukan toleransi presisi dalam hitungan nanometer, atau 1/1.000.000 mm. Penyimpangan lebih dari ukuran tersebut tidak akan diproduksi.Inilah Harga iPhone Termurah 2018 Resmi iBox Distributor Indonesia
- KACA BUKAN SELALU YANG TERBAIK
Pergeseran warna, dikenal juga sebagai color fringing atau purple fringing, adalah ketika gambar terlihat buram, atau ketika warna terlihat di sekitar pinggiran obyek, terutama dalam fotograf berkontras tinggi. Chromatic aberration terjadi karena gelombang warna berbelok pada titik berbeda dalam lensa, dan lensa tidak dapat fokus ke seluruh gelombang pada bidang fokal yang sama. Untuk mengatasi chromatic aberration, Canon mengembangkan lensa yang terbuat dari kristal sintetis, yang terdiri dari ?uorida kalsium. Lensa ?uorite memiliki properti penyebaran cahaya lebih baik dibandingkan dengan kaca reguler, yang membantu mengurangi chromatic aberration, dan juga memproduksi gambar lebih jelas dibandingkan dengan kaca konvensional.
- MOTOR ULTRASONIC UNTUK AF ULTRASONIC
Hampir semua lensa L menggunakan Ultrasonic Motor (USM), sistem penggerak unik dari Canon. USM mengubah getaran ulrasonik menjadi energi putar dengan keakuratan satu per seribu milimeter, dan irit daya serta sunyi. USM memiliki daya putar tinggi. Seluruh kualitas yang dimilikinya menjadikan lensa berkecepatan tinggi dan ofotokus sangat akurat. Urutan processor PC Laptop Terbaik AMD Intel
- OIS MENJADIKAN PEMOTRETAN STABIL
Optical Image Stabilization (OIS) sanat penting untuk mendapatkan gambar stabil dan tajam, terutama pada focal length panjang. Teknologi OIS Canon mendeteksi getaran kamera menggunakan sensor gyro dan menggeser bagian lensa untuk mengatasi blur. Meski teknologi IS Canon berbasis lensa, ada juga kamera yang hadir dengan OIS. Ada kelebihan dan kekurangan untuk kedua metode tersebut, tetapi biasanya, OIS berbasis lensa lebih andal, lantaran telah disesuaikan dengan karakteristik lensa. OIS yang berbasis lensa juga dapat lebih efektif menanggulangi getaran dari lensa telefoto.
- LAPISAN MENGURANGI PANTULAN CAHAYA
Gangguan pantulan cahaya atau berbayang dapat terjadi ketika cahaya memantul dari lensa atau sensor. Lensa Canon L terdiri dari perpaduan lapisan unik untuk mengatasi gangguan tersebut. Hal ini termasuk Subwavelength Structure Coating (SWC) yang baru-baru ini dikembangkan, berguna untuk mengurangi pantulan cahaya dan bayangan menggunakan struktur nano. Air Sphere Coating (ASC) menambahkan flm berisi udara mikrosfer pada lapisan lensa, yang menghasilkan anti pantul sangat baik. Super Spectra Coating, yang memungkinkan aha muncul hingga 99,9% dari setiap elemen lensa, menghasilkan keseimbangan warna optimal.
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024