News

6 Cara Menonaktifkan Pembaruan Otomatis Windows 10 Secara Permanen/Sementara

Follow Kami di Google News Gan!!!

1. “Kendalikan pembaruan Windows 10 sesuai keinginanmu!”
2. “Atur pembaruan Windows 10 sesuai kebutuhanmu!”
3. “Berhenti khawatir dengan pembaruan otomatis Windows 10!”
4. “Pembaruan Windows 10 yang sesuai denganmu!”
5. “Kuasai pembaruan Windows 10 dengan mudah!”
6. “Pembaruan Windows 10 yang fleksibel sesuai keinginanmu!”

Pengantar

Pembaruan otomatis Windows 10 adalah fitur yang dirancang untuk menjaga sistem operasi tetap aman dan terkini. Namun, ada beberapa situasi di mana pengguna mungkin ingin menonaktifkan pembaruan otomatis secara permanen atau sementara. Berikut ini adalah enam cara untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10:

1. Menggunakan Group Policy Editor: Anda dapat menggunakan Group Policy Editor untuk menonaktifkan pembaruan otomatis dengan mengubah pengaturan ke “Disabled”. Namun, perlu diingat bahwa ini hanya tersedia dalam versi Windows 10 Pro, Enterprise, dan Education.

2. Menggunakan Metered Connection: Anda dapat mengatur koneksi internet Anda sebagai “metered connection” untuk menghentikan pembaruan otomatis. Windows 10 tidak akan mengunduh pembaruan besar melalui koneksi yang diatur sebagai metered connection.

3. Menggunakan Windows Update Service: Anda dapat menonaktifkan layanan Windows Update untuk menghentikan pembaruan otomatis. Namun, ini akan mempengaruhi semua pembaruan, termasuk pembaruan keamanan.

4. Menggunakan Registry Editor: Anda dapat mengedit registri Windows untuk menonaktifkan pembaruan otomatis. Namun, perlu diingat bahwa mengedit registri dapat berisiko jika tidak dilakukan dengan hati-hati.

5. Menggunakan Windows Update Show/Hide Tool: Anda dapat menggunakan alat resmi dari Microsoft, yaitu Windows Update Show/Hide Tool, untuk mengatur pembaruan otomatis. Alat ini memungkinkan Anda untuk menyembunyikan atau menampilkan pembaruan tertentu.

6. Menggunakan Tanggal dan Waktu: Anda dapat mengatur tanggal dan waktu di komputer Anda ke masa depan untuk sementara waktu. Ini akan menghentikan pembaruan otomatis sampai tanggal dan waktu yang ditentukan.

Harap diingat bahwa menonaktifkan pembaruan otomatis dapat meningkatkan risiko keamanan dan membuat sistem Anda rentan terhadap serangan. Disarankan untuk hanya menonaktifkan pembaruan otomatis jika Anda memiliki alasan yang kuat dan memastikan untuk secara manual memperbarui sistem Anda secara teratur.

Cara Menonaktifkan Pembaruan Otomatis Windows 10 Secara Permanen

6 Cara Menonaktifkan Pembaruan Otomatis Windows 10 Secara Permanen/Sementara
Windows 10 adalah sistem operasi yang populer digunakan oleh banyak pengguna komputer di seluruh dunia. Salah satu fitur yang sering kali menjadi perhatian adalah pembaruan otomatis yang dilakukan oleh Windows 10. Meskipun pembaruan otomatis ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kinerja sistem, namun terkadang pengguna merasa terganggu dengan pembaruan yang dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Jika Anda adalah salah satu pengguna Windows 10 yang ingin menonaktifkan pembaruan otomatis secara permanen, berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda coba.

1. Menggunakan Group Policy Editor
Group Policy Editor adalah alat yang dapat digunakan untuk mengelola pengaturan kebijakan grup pada komputer Windows. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis, Anda dapat membuka Group Policy Editor dengan menekan tombol Windows + R, kemudian ketik “gpedit.msc” dan tekan Enter. Setelah itu, navigasikan ke “Computer Configuration” > “Administrative Templates” > “Windows Components” > “Windows Update”. Di sini, Anda akan menemukan opsi “Configure Automatic Updates”. Double klik opsi tersebut, pilih “Disabled”, dan klik “OK” untuk menyimpan perubahan.

2. Menggunakan Registry Editor
Registry Editor adalah alat yang memungkinkan Anda untuk mengedit pengaturan registri pada komputer Windows. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis, Anda dapat membuka Registry Editor dengan menekan tombol Windows + R, kemudian ketik “regedit” dan tekan Enter. Setelah itu, navigasikan ke “HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREPoliciesMicrosoftWindows”. Buat kunci baru dengan nama “WindowsUpdate” jika belum ada, kemudian buat kunci baru di dalamnya dengan nama “AU”. Di dalam kunci “AU”, buat nilai DWORD baru dengan nama “NoAutoUpdate” dan atur nilainya menjadi 1.

Baca Juga  HP Smartphone Lenovo Terbaik Baterai Tahan Lama

3. Menggunakan Metered Connection
Windows 10 memiliki fitur yang disebut “Metered Connection” yang dapat digunakan untuk mengatur koneksi internet sebagai koneksi berbayar. Dengan mengatur koneksi internet sebagai Metered Connection, Windows 10 akan menunda pembaruan otomatis untuk menghemat penggunaan data. Untuk mengaktifkan Metered Connection, buka “Settings” > “Network & Internet” > “Wi-Fi” atau “Ethernet” (sesuai dengan jenis koneksi yang Anda gunakan) > pilih koneksi yang sedang digunakan > aktifkan opsi “Set as metered connection”.

4. Menggunakan Windows Update Service
Windows Update Service adalah layanan yang bertanggung jawab untuk mengelola pembaruan otomatis pada Windows 10. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis, Anda dapat membuka “Services” dengan menekan tombol Windows + R, kemudian ketik “services.msc” dan tekan Enter. Cari layanan dengan nama “Windows Update”, klik kanan, dan pilih “Properties”. Di jendela Properties, ubah opsi “Startup type” menjadi “Disabled” dan klik “OK” untuk menyimpan perubahan.

5. Menggunakan Windows Update Blocker
Windows Update Blocker adalah alat pihak ketiga yang dapat digunakan untuk memblokir pembaruan otomatis pada Windows 10. Anda dapat mengunduh Windows Update Blocker dari situs web resminya dan menginstalnya pada komputer Anda. Setelah diinstal, jalankan Windows Update Blocker dan klik tombol “Enable Service” untuk menonaktifkan pembaruan otomatis.

6. Menggunakan Group Policy Editor pada Windows 10 Pro
Jika Anda menggunakan Windows 10 Pro, Anda juga dapat menggunakan Group Policy Editor untuk menonaktifkan pembaruan otomatis. Caranya sama seperti pada poin pertama, namun Anda harus membuka Group Policy Editor dengan menekan tombol Windows + R, kemudian ketik “gpedit.msc” dan tekan Enter. Setelah itu, navigasikan ke “Computer Configuration” > “Administrative Templates” > “Windows Components” > “Windows Update”. Di sini, Anda akan menemukan opsi “Configure Automatic Updates”. Double klik opsi tersebut, pilih “Disabled”, dan klik “OK” untuk menyimpan perubahan.

Dengan menggunakan salah satu dari enam cara di atas, Anda dapat menonaktifkan pembaruan otomatis pada Windows 10 secara permanen. Namun, perlu diingat bahwa menonaktifkan pembaruan otomatis dapat mengurangi keamanan dan kinerja sistem Anda. Oleh karena itu, pastikan untuk secara teratur memeriksa dan menginstal pembaruan manual untuk menjaga keamanan komputer Anda.

Cara Menonaktifkan Pembaruan Otomatis Windows 10 Secara Sementara

Windows 10 adalah sistem operasi yang populer digunakan oleh banyak pengguna komputer di seluruh dunia. Salah satu fitur yang sering kali menjadi perhatian adalah pembaruan otomatis yang dilakukan oleh Windows 10. Pembaruan otomatis ini bertujuan untuk memastikan bahwa sistem operasi tetap aman dan berjalan dengan baik. Namun, terkadang pembaruan otomatis ini dapat mengganggu pengguna karena dapat menghabiskan waktu dan data internet yang berharga. Oleh karena itu, banyak pengguna yang ingin menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 secara sementara. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 secara sementara.

Pertama, Anda dapat menggunakan fitur “Metered Connection” yang disediakan oleh Windows 10. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengatur koneksi internet Anda sebagai koneksi yang terbatas. Dengan mengatur koneksi internet Anda sebagai koneksi terbatas, Windows 10 akan secara otomatis menunda pembaruan otomatis hingga Anda terhubung ke koneksi internet yang tidak terbatas. Untuk mengaktifkan fitur ini, Anda dapat membuka “Settings” dan memilih “Network & Internet”. Selanjutnya, pilih “Wi-Fi” atau “Ethernet” tergantung pada jenis koneksi yang Anda gunakan. Setelah itu, pilih koneksi yang sedang Anda gunakan dan aktifkan opsi “Set as metered connection”.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan Group Policy Editor untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 secara sementara. Group Policy Editor adalah alat yang disediakan oleh Windows 10 untuk mengatur kebijakan dan pengaturan sistem. Untuk menggunakan Group Policy Editor, Anda perlu membuka “Run” dengan menekan tombol “Windows” + “R” pada keyboard Anda. Setelah itu, ketik “gpedit.msc” dan tekan tombol “Enter”. Setelah Group Policy Editor terbuka, navigasikan ke “Computer Configuration” > “Administrative Templates” > “Windows Components” > “Windows Update”. Di sini, Anda akan menemukan opsi “Configure Automatic Updates”. Pilih opsi ini dan atur ke “Disabled” untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 secara sementara.

Baca Juga  Game Berburu Anak Anak Gratis untuk Android

Selanjutnya, Anda juga dapat menggunakan fitur “Active Hours” yang disediakan oleh Windows 10. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengatur jam kerja komputer Anda sehingga pembaruan otomatis tidak akan mengganggu Anda saat sedang menggunakan komputer. Untuk mengatur fitur ini, Anda dapat membuka “Settings” dan memilih “Update & Security”. Selanjutnya, pilih “Windows Update” dan pilih opsi “Change active hours”. Di sini, Anda dapat mengatur jam kerja komputer Anda dengan mengklik pada jam mulai dan jam selesai. Setelah Anda mengatur jam kerja komputer Anda, Windows 10 akan menunda pembaruan otomatis hingga di luar jam kerja yang telah Anda tentukan.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan fitur “Pause Updates” yang disediakan oleh Windows 10. Fitur ini memungkinkan Anda untuk menunda pembaruan otomatis hingga 35 hari. Untuk menggunakan fitur ini, Anda dapat membuka “Settings” dan memilih “Update & Security”. Selanjutnya, pilih “Windows Update” dan pilih opsi “Advanced options”. Di sini, Anda akan menemukan opsi “Pause Updates”. Aktifkan opsi ini untuk menunda pembaruan otomatis hingga 35 hari.

Selanjutnya, Anda juga dapat menggunakan fitur “Show or hide updates” yang disediakan oleh Windows 10. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengatur pembaruan otomatis yang ingin Anda instal atau tidak. Untuk menggunakan fitur ini, Anda dapat membuka “Settings” dan memilih “Update & Security”. Selanjutnya, pilih “Windows Update” dan pilih opsi “Advanced options”. Di sini, Anda akan menemukan opsi “Show or hide updates”. Klik opsi ini dan pilih pembaruan otomatis yang ingin Anda sembunyikan atau tampilkan.

Terakhir, Anda juga dapat menggunakan fitur “Defer Updates” yang disediakan oleh Windows 10. Fitur ini memungkinkan Anda untuk menunda pembaruan otomatis hingga beberapa bulan. Untuk menggunakan fitur ini, Anda dapat membuka “Settings” dan memilih “Update & Security”. Selanjutnya, pilih “Windows Update” dan pilih opsi “Advanced options”. Di sini, Anda akan menemukan opsi “Defer Updates”. Aktifkan opsi ini untuk menunda pembaruan otomatis hingga beberapa bulan.

Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 secara sementara. Dengan menggunakan fitur-fitur yang disediakan oleh Windows 10, Anda dapat mengatur pembaruan otomatis sesuai dengan kebutuhan Anda. Namun, perlu diingat bahwa menonaktifkan pembaruan otomatis dapat membuat sistem operasi Anda rentan terhadap serangan keamanan. Oleh karena itu, pastikan untuk secara teratur memeriksa dan menginstal pembaruan keamanan yang diperlukan untuk menjaga keamanan sistem operasi Anda.

Cara Menghentikan Pembaruan Otomatis Windows 10 dengan Mudah

Windows 10 adalah sistem operasi yang populer digunakan oleh banyak pengguna komputer di seluruh dunia. Salah satu fitur yang sering kali menjadi perhatian adalah pembaruan otomatis yang dilakukan oleh Windows 10. Meskipun pembaruan otomatis ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kinerja sistem, namun terkadang pengguna merasa terganggu dengan pembaruan yang dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Jika Anda juga merasa terganggu dengan pembaruan otomatis Windows 10, berikut adalah beberapa cara untuk menonaktifkannya secara permanen atau sementara.

1. Menggunakan Group Policy Editor
Group Policy Editor adalah alat yang dapat digunakan untuk mengelola pengaturan kebijakan grup pada komputer Windows. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 menggunakan Group Policy Editor, Anda perlu membuka alat ini dengan mengetik “gpedit.msc” di kotak pencarian Windows dan kemudian masuk ke “Computer Configuration” > “Administrative Templates” > “Windows Components” > “Windows Update”. Di sini, Anda dapat mengubah pengaturan kebijakan grup yang berkaitan dengan pembaruan otomatis.

2. Menggunakan Registry Editor
Registry Editor adalah alat yang memungkinkan Anda untuk mengedit pengaturan registri pada komputer Windows. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 menggunakan Registry Editor, Anda perlu membuka alat ini dengan mengetik “regedit” di kotak pencarian Windows dan kemudian masuk ke “HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREPoliciesMicrosoftWindowsWindowsUpdate”. Di sini, Anda dapat membuat kunci registri baru dengan nama “AU” dan nilai DWORD dengan nama “NoAutoUpdate” yang diatur sebagai 1.

3. Menggunakan Metered Connection
Metered Connection adalah pengaturan yang memungkinkan Anda untuk mengatur koneksi internet sebagai koneksi berbayar atau terbatas. Ketika koneksi internet diatur sebagai Metered Connection, Windows 10 akan menunda pembaruan otomatis untuk menghemat penggunaan data. Untuk mengatur koneksi internet sebagai Metered Connection, Anda perlu membuka “Settings” > “Network & Internet” > “Wi-Fi” atau “Ethernet” > pilih koneksi yang ingin diatur > aktifkan opsi “Set as metered connection”.

Baca Juga  Cara Mengeluarkan Dahak pada Bayi dengan Bawang Putih

4. Menggunakan Windows Update Service
Windows Update Service adalah layanan yang bertanggung jawab untuk mengunduh dan menginstal pembaruan pada komputer Windows. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 menggunakan Windows Update Service, Anda perlu membuka “Services” dengan mengetik “services.msc” di kotak pencarian Windows, kemudian cari layanan “Windows Update” dan klik kanan untuk memilih “Properties”. Di sini, Anda dapat mengubah pengaturan layanan menjadi “Disabled” atau “Manual”.

5. Menggunakan Windows Update Troubleshooter
Windows Update Troubleshooter adalah alat bawaan Windows 10 yang dapat digunakan untuk memperbaiki masalah yang terkait dengan pembaruan Windows. Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 menggunakan Windows Update Troubleshooter, Anda perlu membuka “Settings” > “Update & Security” > “Troubleshoot” > “Windows Update” > klik “Run the troubleshooter” dan ikuti petunjuk yang diberikan.

6. Menggunakan Software Pihak Ketiga
Selain menggunakan pengaturan bawaan Windows 10, Anda juga dapat menggunakan software pihak ketiga untuk menonaktifkan pembaruan otomatis. Beberapa software yang populer digunakan adalah Windows Update Blocker, StopUpdates10, dan O&O ShutUp10. Software ini dapat memberikan kontrol lebih lanjut dalam mengatur pembaruan otomatis Windows 10.

Dengan menggunakan salah satu atau beberapa cara di atas, Anda dapat menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 sesuai dengan kebutuhan Anda. Namun, perlu diingat bahwa menonaktifkan pembaruan otomatis dapat mengurangi keamanan dan kinerja sistem Anda. Oleh karena itu, pastikan untuk secara teratur memeriksa dan menginstal pembaruan manual jika Anda memilih untuk menonaktifkan pembaruan otomatis.

Kesimpulan

Berikut adalah kesimpulan tentang 6 cara menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 secara permanen/sementara:

1. Menggunakan Group Policy Editor: Anda dapat mengakses Group Policy Editor dan menonaktifkan pembaruan otomatis dengan mengubah pengaturan di sana.

2. Menggunakan Settings: Anda dapat membuka pengaturan Windows 10 dan menonaktifkan pembaruan otomatis melalui opsi yang tersedia di sana.

3. Menggunakan Metered Connection: Anda dapat mengatur koneksi internet Anda sebagai “metered connection” untuk mencegah pembaruan otomatis yang tidak diinginkan.

4. Menggunakan Windows Update Service: Anda dapat menonaktifkan layanan Windows Update secara manual melalui Command Prompt atau Services Manager.

5. Menggunakan Registry Editor: Anda dapat mengedit registri Windows 10 dan menonaktifkan pembaruan otomatis dengan mengubah nilai kunci registri yang sesuai.

6. Menggunakan Software Pihak Ketiga: Ada beberapa perangkat lunak pihak ketiga yang dapat membantu Anda menonaktifkan pembaruan otomatis Windows 10 dengan mudah.

Pilihan mana yang Anda pilih tergantung pada preferensi dan kebutuhan Anda.

Latest posts by Feris Itachi (see all)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Hy Guys

Tolong Matikan Adblock Ya. Situs ini biaya operasionalnya dari Iklan. Mohon di mengerti ^^