Price Action Adalah | Apa itu Price Action Trading — pemahaman dan praktek dalam trading
Dalam Analisis Teknis ada dua bidang studi yang di fokuskan oleh trader, yang pertama adalah pengamatan harga dan yang kedua adalah observasi indikator. Kebanyakan trader pemula lebih berfokus dalam observasi indikator, ini disebabkan karena indikator lebih mudah di pelajari dari segi materi pengajaran dan juga mudah di replikasikan bagi yang mempelajari.
Pengamatan harga dari segi praktek berkesan lebih mudah tetapi dalam realita ini merupakan konsep yang agak sedikit susah untuk di implementasikan karena sangat tergantung terhadap pengalaman seorang trader dan juga disiplin yang lebih ketat.
Selain itu penggabungan kedua bidang studi ini bisa menyebabkan kebungungan karena pandangan yang berbeda. Perlu di ingatkan bahwa pengamatan harga akan menandakan perubahan di pasar yang lebih awal dibandingkan dari segi observasi indikator. Ini bisa menjadi kendala bagi banyak trader yang masih belum bisa membedakan kondisi di pasar, seperti trending market atau sideways market condition.
Baca Juga : Analisa Fundamental Saham dan Forex, Apa saja sih?
Price Action adalah
Price Action adalah metode trading yang hanya berbasis pengamatan harga. Untuk memulai mempelajari Price Action, tentunya trader harus sudah bisa membedakan apa saja tools yang bisa digunakan. Ada beberapa alat yang salah di anggap sebagai indikator tetapi sebenarnya masuk ke kategori pengamatan harga, sebagai contoh, Fibonacci Retracement merupakan alat untuk mengamati pergerakan harga dan Ichimoku Kinko Hyo merupakan kombinasi yang bisa memfasilitasikan pengamatan harga dan juga observasi indikator.
Chart Patterns, seperti Triangles, Flags, Pennants, Wedges merupakan alat yang digunakan dalam Price Action Trading. Strategi trading seperti US and UK Open adalah mekanik trading yang berbasis price breakout, maka dari itu ini merupakan bagian dari price action trading. Intinya suatu metode atau trading tools yang memerlukan adanya reaksi langsung dari harga adalah tergolong dalam Price Action. Bahkan Candlestick Patterns pun tergolong kedalam Price Action karena candlestick patterns adalah pengamatan perubahan harga yang bisa di artikan dalam suatu pola atau pattern.
Basic Rules
Peraturan dalam Price Action adalah, penutupan harga diatas atau dibawah suatu level dalam satu kerangka waktu. Contohnya apabila ada penutupan diatas suatu level di hourly ini akan berdampak hanya terhadap pengamatan di hourly dan tidak bisa di artikan dengan sama di kerangka waktu yang berbeda seperti M5 atau Daily. Setiap pengamatan harga hanya berlaku di dalam kerangka waktu yang digunakan untuk mengamati perubahan harga. Dalam konteks ini bukan tidak bisa price action di gunakan dalam kerangka waktu yang berbeda beda, tetapi tidak disarankan untuk trader pemula yang baru ingin memplejari Price Action.
Seperti Contoh dibawah, pengamatan harga adalah kunci, dan dari pengamatan harga ini , Swing High dan Swing Low adalah dua titik yang harus selalu dipantau karena ini merupakan Natural Resistance dan Support. Semua Breakout strategy akan memiliki konsep yang sama seperti contoh dibawah ini. Dimana semua trader akan memulai di titik tengah untuk mennunggu adanya PENUTUPAN Diatas atau dibawah harga. PENUTUPAN harga adalah kunci dari Price Action, karena sebelum harga selesai dalam satu kerangka waktu, tidak ada konfirmasi yang bisa di nilai oleh trader.
|
|||
|
|||
|
|||
|
|||
|
|||
|
Price Action adalah hal yang mudah dimengerti selama trader mematuhi bahwa penutupan satu periode adalah kuncinya. Seperti Contoh contoh diatas, pengamatan Swing High dan Swing Low bukan hanya untuk mendapatkan titik masuk kedalam suatu trade, tetapi karena sifat yang berlawanan, pengamatan harga akan mendapatkan titik keluar atau stop loss dalam semua trade.
Konfirmasi suatu pattern, seperti flag, wedges, pennants, triangles bahkan support dan resistance trendline adalah dari penutupan satu periode diatas support atau resistance, seperti contoh dibawah ini
Keuntungan dan Kerugian
Teknik ini memiliki keuntungan bagi Trader dimana tidak perlu mengunakan platform trading yang canggih untuk menggunakan beragam indikator. Trader hanya memerlukan Chart dan drawing tools. Seiring dengan pengalaman dan waktu trader akan juga terbiasa untuk melihat tren yang mendasari dalam suatu kerangka waktu dengan cepat.
Ini adalah konsep yang simpel tetapi sangat berguna bagi traders karena keputusan untuk keluar atau masuk dari satu posisi bisa ditanggapi dengan lebih cepat. Sentiment di pasar juga mudah terlihat dibandingkan dengan menggunakan indikator yang biasanya bersifat lagging
Tentu saja semua hal yang bagus pasti memiliki segi jelek, teknik ini memiliki kelemahan yang relatif fatal bagi trader yang belum memiliki konsistensi dalam trading mereka atau psikologi/ mental yang belum kuat dalam trading. Ini adalah sisi dimana harga tidak bisa menyaring noise/ kebisingan yang ada di pasar. Intinya apabila salah di lihat Price Action bisa menyebabkan posisi yang dibuka dengan salah karena tidak mennunggu penutupan periode, atau whipsaw yang disebabkan dari ketidak pastian sentiment di market dalam jangka pendek.
Ini adalah basic dari Price Action tentunya untuk mendalami Price Action kita juga harus mengerti Chart Patterns ataupun Candlestick Patterns yang memiliki variasi yang banyak juga. Maka dari itu sedini mungkin sebagai trader, apalagi trader pemula ada baiknya memilih jalur bidang studi yang ingin difokuskan. Sekali lagi dalam trading tidak ada hanya satu yang baik dan benar, semuanya akan balik tergantung selera dan preferensi masing masing trader.
Sumber : Tim Trading OctaFx
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024