Berapa sih Gaji Gamer Profesional ?
Dennis “Thresh” Fong merupakan seorang legenda. Agustus lalu, ia dimasukkan ke dalam e-sport Hall of Fame di QuakeCon di Dallas, Texas. Tidak mengenal Thresh? Anda harus mengenalnya. Seorang jawara Doom dan Quake, ia secara umum dikenal dianggap sebagai gamer profesional pertama dan ia nyaris tak terkalahkan hingga memutuskan pensiun di 1999. Tim Willits menjulukinya sebagai Michael Jordan di industri gaming saat memperkenalkannya di panggung QuakeCon, bukti dari kebesarannya dalamsejarah e-sport. Saat remaja, Thresh telah mendapatkan jumlah uang besar dalam setahun hasil memenangkan pertandingan, sponsor, dan honor undangan ke beragam acara. Kemenangannya di Mei 1997 melawan Tom “Entropy” Kimzey di turnamen Red Annihilation menjadi kisah mitos, paling tidak karena total hadir termasuk Ferrari 328 GTS kustom John Carmack. Thresh menghancurkan Entropy pada Quake peta Castle of the Damned dengan skor akhir 14 – 1. Dua dekade kemudian, Thresh bukan nama yang dikenal saat ini. Tapi pencapaiannya kini telah ditiru dengan skala lebih besar melalui pemain top yang secara rutin mendapatkan gaji besar yang hanya bisa diimpikan para atlet Olimpiade.Harga iPhone Termurah 2018 Resmi iBox Distributor Indonesia
“Dota 2’s The International, yang berhadiah lebih dari US$20 juta hasil penggalangan dana, digelar di KeyArena di Seattle, sebuah arena serbaguna dengan kapasitas tempat duduk lebih dari 17.000.”
Tidak hanya itu, mereka yang ada di puncak performa bahkan bisa mendapatkan hadiah uang jutaan dolar dan menjadi kaya berkat aktivitas yang seringkali dianggap membuang-buang waktu. Tengok saja Sumail “SumaiL” Hassan, pemain Dota 2 untuk Evil Geniuses. Ia berhasil mendapatkan uang hadir hingga US$2,5 juta, sebuah prestasi memikat dari seorang gamer berusia 18 tahun yang harus menjual sepedanya untuk bisa bermain Dota 2 di Pakistan. Salah satu titik paling terang di peta dunia adalah Korea Selatan, di mana gaming menjadi hobi nasional dan para pemain bisa mendapatkan banyak penggemar yang memenuhi arena turnamen lengkap dengan poster buatan sendiri. Orang Korea Selatan-lah yang memulai World Cyber Games (WCG) di 2000, sebuah kompetisi internasional yang membantu menyebarkan kesadaran gaming sebagai olah raga resmi. Beragam turnamen besar beberapa tahun terakhir telah digelar di arena besar mulai dari Spodek Arena di Katowice, Polandia hingga Lanxess Arena di Cologne, Jerman. Dota 2’s The International, yang berhadiah lebih dari US$20 juta hasil penggalangan dana, digelar di KeyArena di Seattle, sebuah arena serbaguna dengan kapasitas yang sangat besar Kini, Anda bisa menjadi atlet e-sport dengan gaji tahunan besar. tempat duduk lebih dari 17.000.Harga HP Terbaru Terbaik Termurah Fingerprint Sidik Jari Tercepat
Sebagai pertanda penerimaan mainstream yang kian tumbuh, tim olah raga reguler mulai memilih tim yang menguji kemampuannya di layar daripada lapangan. PC Schalke, klub sepak bola terbesar kedua di Jerman, memilih tim League of Legends, sedangkan Manchester City merekrut pemain FIFA Kieran Brown. Sebagai industri dengan proyeksi penghasilan leibh dari miliaran dolar di 2020, ESPN – media olah raga besar di dunia – meluncurkan seksi khusus e-sport di situs web-nya tahun lalu, dan bahkan bekerjasama dengan EA untuk menyiarkan turnamen FIFA di TV kabel. .
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024