Follow Kami di Google News Gan!!!
Apa itu OutlawCountry ?
OutlawCountry adalah malware yang dikembangkan lembaga intelejen AS, CIA. Malware ini didesain khusus untuk menginfeksi sistem operasi berbasis Linux, utamanya Red Hat Enterprise Linux 6.x dan CentOS 6.x. Cara kerja OutlawCountry ini adalah dengan mengarahkan ulang (redirect) outbound tra c dari sistem yang terinfeksi ke server yang dikelola oleh CIA. Hal ini dilakukan dengan membuat netfi lter table baru dan tersembunyi untuk menggantikan netfi lter table yang sebelumnya digunakan. Netfi lter table ini hanya bisa dilihat oleh admin, itu pun jika mereka mampu mendeteksi penamaan “aneh” yang digunakan CIA untuk netfi lter table jahat ini (yaitu “dpxvke8h18”). Keberadaan OutlawCountry diketahui berkat bocoran dokumentasi CIA yang dirilis Wikileaks. OutlawCountry adalah malware ke-14 yang terungkap dari 8000 dokumen CIA yang bocor tersebut. Beberapa malware lain adalah Elsa (untuk memonitor lokasi sebuah PC), CherryBlossom (malware untuk router), serta Pandemic (menginfeksi Windows fi le-sharing).
Hai Saya Aldy, seorang profesional IT dan SEO Specialist dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di industri teknologi informasi. Saya memiliki pengetahuan yang luas dan keterampilan teknis yang kuat dalam pengembangan web, manajemen server, dan keamanan informasi.
Teknorus.com merupakan salah satu produk yang saya kerjakan selama karir dibidang web development, saya telah berhasil mengintegrasikan pengetahuan teknologi informasi dan SEO untuk membantu klien saya demi mencapai tujuan bisnisnya
Teknorus Media sendiri merupakan salah satu situs di jagat internet yang membahas seputar perkembangan teknologi, dan review film film yang populer di Indonesia. Teknorus.com di buat dengan passion dan sepenuh hati. Silahkan tinggalkan komentar atau hubungi kami di halaman about us
- Yandex Cina, Review Film China Bokeh dari Yandex 2025 - February 22, 2025
- Yandex Korea Anak SMP Viral 2025 - February 21, 2025
- Yandex Jepang 2024, Inilah Film Bikep Jepang Romantis Terbaik Update 2025 - February 21, 2025
