Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi - Biang keringat pada bayi bisa termasuk salah satu hal yang dikhawatirkan orang tua. Selain karena menimbulkan persoalan penyakit kulit di kemudian hari.
Biang keringat juga teryata dapat membuat bayi tampak sangat rewel dan susah untuk tidur dan makan. Akhirnya membuat orang tua kerepotan dan susah untuk bekerja dan beristirahat dengan tepat waktu.
Apakah Penyebab Biang Keringat Pada Bayi?
Biang keringat juga bisa menjadi penyebab masalah lain pada kulit bayi. Seperti gatal-gatal, bayi tidak nyaman, sehingga terus menerus menangis, serta jika terus menerus dibiarkan bisa berdampak pada infeksi kulit bayi.
Infeksi yang terus menerus dibiarkan dapat membahayakan bayi itu sendiri. Serta membuat anda dan sekeluarga tidak nyaman. Harus bolak-balik ke dokter untuk memeriksakan kesehatan bayi anda Serta menghabiskan banyak waktu dan dana.
Biang keringat juga berhubungan erat dengan kondisi lingkungan sekitar. Tempat tidur bayi, pakaian yang dikenakan hingga cuaca yang sedang panas dan lembab. Biang keringat juga bisa dihasilkan karena pori-pori bayi kecil dan tersumbat.
Sehingga keringat tidak bisa keluar dengan cepat. Selain itu, bayi dan anak-anak merupakan fase tumbuh kembang yang rawan dengan serangan biang keringat. Karena kelenjar keringat dan saluran keringat belum berkembang dengan sempurna.
Anda harus mewaspadai ketika musim kemarau datang. Dimana suhu udara meningkat drastis. Bayi menjadi pihak yang mudah terkena biang keringat. Apalagi bagi anda yang memiliki rumah berdinding terbuka dengan banyak jendela.
Panasnya suhu dari luar ruangan bisa mengalir masuk ke dalam rumah. Sehingga menyebabkan bayi anda kepanasan, kegerahan, serta mudah terpapar biang keringat.
Cara termudah adalah mengelola aliran angin masuk agar anda, bayi anda dan sekeluarga tidak kegerahan. Atau anda bisa memasang kipas angin dan Air conditioner (AC). Pastikan juga bayi anda tidak mengalami dehidrasi karena kekurangan minum air.
Biang keringat biasanya muncul di bagian punggung, perut, lipatan paha, leher, ketiak hingga selangkangan dan dada bagian atas. Pada umumnya biang keringat bisa hilang dengan sendirinya.
Tetapi resiko utamanya bayi akan terus menerus rewel sehingga anda perlu mengatasi dengan memberikan beberapa pencegahan dan pengobatan.
Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi dan Cara Mencegahnya
Terapi pencegahan dan pengobatan di bawah ini bisa berhasil, terkecuali biang keringat yang didapat merupakan hasil dari infeksi. Jika infeksi menimbulkan biang keringat. Anda harus berkonsultasi dengan dokter agar segera mendapatkan perawatan dan pengobatan.
Berikut beberapa tips cara mencegah, dan mengatasi biang keringat pada bayi:
1. Menjaga kulit bayi tetap dingin
Anda bisa membasahi kulit bayi dengan kain basah dingin, atau kemudian memandikannya dan membiarkan kulitnya mengering dengan sendiri. Daripada dikeringkan dengan handuk. Metode kompres dingin sangat efektif dalam meredakan kulit yang mengalami iritasi.
Cara melakukannya adalah dengan membungkus es menggunakan kain atau merendam kain ke dalam air dingin kemudian ditempelkan pada kulit. Tujuan dari teknik ini adalah untuk mengurangi rasa sakit dan iritasi pada kulit sehingga biang keringat dapat mereda.
2. Mengurangi frekuensi menggendong
Ketika ibu menggendong bayi dalam suasana suhu yang panas. Maka bayi akan terpapar panas dari dua sumber. Yaitu panas dari ibu bayi hingga panas dari suhu sekitar. Cobalah ketika suhu udara panas, baringkan dan tidurkan bayi di tempat yang berangin rendah, atau biarkan bayi berjalan-jalan atau merangkak-rangkak sambil tetap diawasi.
3. Menggunakan pakain yang tepat
Cobalah untuk memilihkan kain pakaian dari jenis serat alami. Karea serat alami ini tidak memerangkap panas di dalam pakaian bayi. Berbeda dengan serat pakaian seperti nilon, kain sintesis dan poliester. Kain kain tersebut justru memerangkap panas dan membuat bayi bisa terkena biang keringat. Selain itu, anda juga bisa melonggarkan pakaian bayi ketika suhu sedang panas-panasnya agar bayi anda tidak kepanasan.
4. Menghindari udara lembap dan panas
Jika anda di rumah mempunyai kipas angin dan AC. Bayi anda bisa ditidurkan diruangan ber AC atau dengan kipas angin. Jatuh meletakkan bayi tepat dibawah hembusa AC atau kipas angin. Cukup mendapat angin sepoi-sepoi dari kejauahn agar bayi anda tidak sakit. Selain hal tersebut. Anda juga perlu memperhatikan asupan air minum si kecil. Jaga asupan minum agar tidak terkena dehidrasi.
Bawalah minuman yang cukup saat sedang jalan-jalan keluar. Serta cobalah untuk membawa payung dan kipas ketika sedang berjalan-jalan. Payung harus sering digunakan ketika membawa bayi anda berjalan-jalan di bawah suhu yang panas. Sementara kipas digunakan ketika anda duduk bersama bayi anda di beberapa tempat yang membutuhkan aliran angin.
5. Hanya gunakan lotion dan krim jika memang diperlukan
Jika bayi menangis ketika kulitnya disentuh, Bunda dapat mengoleskan lotion calamine pada kulitnya. Namun, hindari mengoleskan lotion pada kulit di sekitar mata bayi. Jika biang keringat yang dialami bayi sangat parah, Bunda dapat menggunakan krim hidrokortison sesuai rekomendasi dokter. Dianjurkan untuk tidak menggunakan salep atau lotion lainnya, karena hal tersebut dapat memperparah kondisi ruam.
Biasanya, biang keringat pada bayi dapat hilang dengan sendirinya. Namun, Bunda juga bisa mencoba cara-cara mengatasi biang keringat pada bayi di rumah. Apabila biang keringat pada bayi disertai demam di atas 38°C, sesak napas, ruam yang tidak hilang dalam waktu lebih dari seminggu, semakin parah, atau terinfeksi, segera konsultasikan dengan dokter.
Selain hal-hal diatas yang bersifat mengobati dan menjaga. Anda juga bisa membiasakan mempersiapkan perlengkapan bayi sesuai hidup sehat. Semisal jangan lupa menyiapkan tas khusus bayi. Tas ini berisi perlengkapan bayi. Pakaian-pakaian yang berasal dari serat alami. Sehingga ketika bayi anda merasa kepanasan, basah atau ngompol.
Anda bisa segera mengganti agar kulit bayi anda bisa terhindar dari masalah kulit, terutama dari masalah biang keringat.
- Kode Promo Higgs Domino Hari Ini 2022 [Masih Berlaku] - December 16, 2024
- Bagaimana Keluar dari Grup WhatsApp Tanpa Diketahui Admin dan Anggota - December 16, 2024
- 4 Resep Sayur Ketupat Lezat untuk Lebaran (Labu Siam, Ayam, dll) - December 16, 2024