VGA Gaming PC 2 jutaan dari Asus
Jika memandangi Strix GeForce GTX 960 OC Ed, maka produk itu seakan kembali menatap Anda. Dua kipas dan dua pendinginnya memang terlihat seperti sepasang mata berwarna merah. Sistem 5-phase power design mendapat dorongan dari komponen Super Alloy Power (SAP) VRM demi mulusnya laju tenaga. Juga ada kapasitor SAP khusus yang ditempatkan di belakang GM206 GPU untuk memperbesar stabilitas input, terutama ketika overclocking. Anda tak bisa melihatnya karena tertutup bagian belakang backplate metal, yang berguna untuk menambah kekuatan dan pendinginan pasif untuk PCB kartu. Motherboard Gaming 5 jutaan dari MSI
Beratnya proses pendinginan ini diatasi dengan sistem dari ASUS, DirectCU II dengan teknologi kipas 0 dB, yang akan menjaga temperatur dan tingkat kebisingan tetap rendah. Sepasang kipas pendingin itu akan berhenti berputar jika suhu GPU berada di bawah 65°C, yang artinya Anda seharusnya tak akan terganggu oleh suara bising ketika bermain game ‘ringan’. Saat bekerja, kipas itu akan mendinginkan heatsink alumunium berukuran besar yang terintegrasi dengan empat heatpipe 10 mm. Kartu ini secara default beroperasi pada mode OC, dengan capaian kecepatan base clock 1,253 MHz dan boost clock 1,317 MHz. Kartu ini juga mempunyai mode Gaming, dengan base clock 1,228 MHz dan boost clock 1,291 MHz.Daftar Urutan Cpu Processor Terbaik Tercanggih Qualcomm Snapdragon 835 821
Gamer bisa berpindah antar mode dengan mudah dan cepat menggunakan software GPU Tweak dari ASUS. Software utilitas overclocking dan monitoring yang memungkinkan mereka yang antusias untuk mengatur parameter seperti kecepatan clock, voltase dan kecepatan kipas pada performa maksimal. Sebagai informasi, kami menemukan bahwa mode performa yang diatur menggunakan tombol “Power Saving” dan “Overclocking” pada ASUS GPU Tweak tidak sesuai dengan spesifiasi resminya. Misalnya, Tombol Power Saving akan mengatur kecepatan base clock pada 1,204 MHz dan boost clock pada 1,267 MHz, yang lebih rendah dari kecepatan yang tertera pada spesifiasinya.
Sementara tombol Default-nya akan memberi performa sesuai ekspektasi, yang mampu menjadikan kartu ini pada mode OC dengan frekwensi sesuai dengan spesifiasinya. Untuk konektivitas video, kartu ini menyediakan tiga output DisplayPort, satu port HDMI 2.0 dan sebuah konektor Dual-Link DVI-I. Ditenagai oleh sebuah konektor single 6-pin PCIe. Sebuah indikator LED onboard akan berubah putih jika kabel daya dipasang dengan tepat, yang seharusnya bisa membantu troubleshooting.
Spesifikasi :
Transistor GPU : 2,94 milyar
Core Clock : 1,228 MHz
Memory Clock (DDR): 7,200MHz
Kelebihan : Performa melebihi ekspektasi
Kekurangan : Temperatur tinggi dan boros energi.Setting profil ASUS GPU Tweak tidak cocok dengan spesifikasi resmi.
- Micro SD Tercepat | Harga Terbaik untuk Android Samsung Xiaomi - October 13, 2024
- HP Asus Tahan Lama Internal Lega 64gb dan 128gb - October 13, 2024
- Kamera Prosumer dengan Kualitas Setara DSLR - October 13, 2024