Review Kamera HP Flagship Samsung S7 dan S7 Edge
Follow Kami di Google News Gan!!!
Review Kamera HP Flagship Samsung S7 dan S7 Edge
Meski Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge sangat mirip dengan pendahulunya, raksasa elektronik asal Korea Selatan tersebut sebenarnya menghadirkan sesuatu yang baru. Walaupun mungkin sekilas terlihat mirip dengan Galaxy S6 dan S6 Edge, Samsung benar-benar menawarkan serangkaian perubahan pada kedua seri S7 tersebut. Baik Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge berkonstruksi kaca 3D yang melapisi bagian dengan dan belakang, bersama dengan sisi metalik dan pinggiran tanpa jeda. Hal tersebut tidak berbeda secara visual dari S6 dan S6 Edge ketika dilihat dari depan. Namun, jika dilihat dari belakang menunjukkan bahwa baik S7 dan S7 Edge berhasil menyembunyikan sisi metalik. Kedua smartphone tersebut juga terasa sangat berbeda di tangan. Kaca 3D (Corning Gorilla Glass 4) dipadukan untuk memenuhi campuran logam lengkung, sehingga menciptakan tampilan dan nuansa sempurna ketika digenggam. Galaxy S7 dan S7 Edge juga memiliki peningkatan fisik yang tidak tampak. Kini mereka hadir dengan rating IP68, menjadikannya tahan air lagi, dan dibandingkan Galaxy S5 dengan rating I67.
Flagship terbaru ini memiliki desain tanpa tutup, berkat ponsel tersebut tertutup di dalam, dengan port Micro USB 2.0 tahan air. Perubahan favorit kami adalah tonjolan kamera yang hilang secara signifikan pada Galaxy S7 dan S7 Edge, yang kini berukuran hanya 0,46 mm dari permukaan belakang smartphone. Layar Samsung Galaxy S7 dilengkapi dengan Super AMOLED 5,1 inci Quad HD (2.560 x 1.440 piksel) dengan kerapatan piksel 577 ppi. Galaxy S7 Edge mengusung ukuran layar 5,5 inci dengan Edge Screen yang melengkung ke bawah. Always-On Display (AOD) yang menampilkan waktu/tanggal, meski ketika smartphone dalam keadaan terkunci. Jika Anda khawatir akan daya tahan baterai, AOD dapat dimatikan. Dengan demikian, dalam kurang dari tiga jam, kita terbiasa untuk melihat waktu/tanggal sesuai keinginan. Antarmuka khas Samsung TouchWiz melengkapi smartphone dengan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow. Mereka mempertahankan bahasa desain antarmuka tersebut, tetapi menggunakan ikon dengan pinggiran membulat dan penggunaan palet warna cerah. Hal tersebut merupakan perubahan yang pantas dari ikon aplikasi berbentuk persegi. Samsung membawa kembali ekspansi penyimpanan ke S7 dan S7 Edge – dengan dukungan microSD hingga 200 GB. Jika Anda tidak membutuhkan tambahan penyimpanan, slot kartu hibrida juga mendukung dua kartu SIM nano. Game Launcher adalah kotak khusus game di Home Screen yang menyimpan semua aplikasi game dalam satu tempat pengaturan.
Opsi power-saving memungkinkan Anda menghemat daya baterai ketika bermain game (cocok untuk game smartphone yang masih dapat dimainkan tanpa grafik memukau), dan fitur tersebut memilih apakah Anda ingin ada pemberitahuan masuk saat bermain game. Cara ini menjadikan semua perbedaan antara pengalaman tanpa interupsi saat mengadakan turnamen, atau jika Anda hanya menghabiskan waktu saat menunggu seseorang menghubungi Anda. Yang menjadikan bermain game lebih baik lagi adalah rangkaian Games Tools yang ada di ponsel ini. Game Tool tersembunyi dengan baik, menjadi tombol kecil transparan yang dapat dipindahkan ketika Anda berada di aplikasi game apapun, dan menyentuhnya akan menampilkan panel praktis untuk mengontrol sesi game. Galaxy S7 Edge memiliki Edge UX yang ditingkatkan dengan jalan pintas dan panel yang lebih banyak, meningkatkan fungsinya sehingga lebih praktis. Anda harus mengkustomasi urutan panel Edge selain mengatur konten pada setiap panel itu sendiri. contoh, Anda dapat mengatur jalan pintas di Tasks Edge yang memungkinkan Anda mengirim email pada orang tertentu, meminimalisir sejumlah langkah yang harus dilakukan. Lebar panel Edge kini 550 piksel, hampir dua kali ukuran rasio aspek S6 Edge+ dengan 260 piksel. Dengan demikian meningkatkan ruang panel yang tercermin di Apps Edge, di mana Anda harus menyimpan dua baris aplikasi ketimbang hanya satu. Terakhir, Samsung merilis Edge Panel SDK untuk pihak ketiga demi menjadikan panel baru untuk pengguna S7 Edge, memberikan potensial mendapatkan fungsi yang lebih berguna.
Di Indonesia, varian Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge dilengkapi dengan prosesor Exynos 8890 64 bit octa core. Pada Exynos 8890 terdapat kombinasi empat inti Cortex-M1 (2,3 GHz) dan empat inti Cortex-A53 (1,6 GHz), serta GPU Mali T880 MP12 (GPU berperforma tertinggi dari keluarga Mali saat ini). Samsung mengklaim prosesor baru tersebut mampu memberikan kecepatan 30 persen lebih kencang, dan juga kecepatan GPU 60 persen lebih unggul bila dibandingkan dengan Note 5 dan S6 Edge+. Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge kini menggunakan kamera belakang beresolusi 12 megapiksel dengan aperture terang f/1.7 serta lensa berfitur Smart OIS (stabilisasi gambar), mengganti kamera pendahulunya yang mengunakan aperture f/1.9 beresolusi 16 megapiksel. Namun sensor kamera yang sekarang memiliki photosite lebih besar berukuran masingmasing 1,4 µm, sedangkan sensor pada S6 memiliki ukuran 1,12 µm, menjadikan S7 dan S7 Edge menangkap cahaya 56 persen lebih terang. Baik S7 dan S7 Edge adalah salah satu smartphone pertama yang memiliki sensor Dual Pixel di kamera belakangnya. Kamera smartphone konvensional menggunakan 0,78 persen piksel untuk otofokus phase detection, tetapi S7 dan S7 Edge menggunakan 100 persen piksel untuk melakukannya. Dengan demikian meningkatkan kecepatan otofokus secara signifikan. Setiap piksel pada sensor Dual Pixel juga hadir dengan dua fotodioda yang menangkap cahaya secara independen, meningkatkan deteksi dalam gelap. Saat mengujinya, kami merasa S7 memiliki sistem otofokus sangat cepat. Samsung Galaxy S7 mengusung baterai berkapasitas 3.000 mAh, sedangkan Galaxy S7 Edge memiliki kapasitas baterai 3.600 mAh. Keduanya berperforma sangat baik dibandingkan dengan ponsel kebanyakan dalam benchmark baterai yang kami jalankan lantaran Galaxy S7 bertahan 40 menit lebih lama dibandingkan dengan Huawei Nexus 6P, yang memiliki baterai berkapasitas 3.450 mAh serta berlayar 5,7 inci Quad HD. Menilik jumlah upaya dalam menjadikan lini Samsung Galaxy menarik perhatian sekali lagi, kami dapat katakan Samsung tetap relevan akan memenuhi tuntutan baru yang seimbang dengan kepraktisan. Kini, tinggal melihat bagaimana performa smartphone flagship 2016 lainnya. Sampai saat ini, Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge merupakan salah satu ponsel Samsung terbaik yang dapat Anda miliki – terutama jika Anda ingin mengganti smartphone yang hadir sebelum S6 atau S6 Edge. Berapa Sih Konsumsi BBM Datsun Cross ?
Hai Saya Aldy, seorang profesional IT dan SEO Specialist dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di industri teknologi informasi. Saya memiliki pengetahuan yang luas dan keterampilan teknis yang kuat dalam pengembangan web, manajemen server, dan keamanan informasi.
Teknorus.com merupakan salah satu produk yang saya kerjakan selama karir dibidang web development, saya telah berhasil mengintegrasikan pengetahuan teknologi informasi dan SEO untuk membantu klien saya demi mencapai tujuan bisnisnya
Teknorus Media sendiri merupakan salah satu situs di jagat internet yang membahas seputar perkembangan teknologi, dan review film film yang populer di Indonesia. Teknorus.com di buat dengan passion dan sepenuh hati. Silahkan tinggalkan komentar atau hubungi kami di halaman about us
- Opini Publik: Ekspresikan Pendapatmu dengan Bijak - May 5, 2024
- Kamera Terbaik di HP 2 Jutaan: Rekomendasi Terbaik untuk Fotografi - May 5, 2024
- Mengenal Tipe Paguyuban Gemeinschaft Menurut Tonnies - May 5, 2024
