Harga Mobil Toyota Roda Tiga | Toyota i Road
Spesifikasi Toyota i-Road | Harga Mobil Toyota Roda Tiga
Keinginan menjajal Toyota i-Road sudah dipendam sejak gelaran Tokyo Motor Show 2017. Bahkan niat melakukan frst drive kembali menyeruak pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018 lalu. Namun kesempatan menjajal langsung, baru terlaksana dalam perhelatan ‘kick o?’ kampanye global Toyota ‘Start Your Impossible’ di Singapura (13/9) kemarin. Toyota i-Road merupakan sebuah konsep mobil listrik, yang ditujukan sebagai Personal Mobility Vehicle (PMV). Artinya secara utilitas memang diperuntukkan buat kendaraan perkotaan yang hanya muat dijejali satu orang atau pengemudi saja. Rasa penasaran terbayar setelah kami masuk ke dalam kabin i-Road. Tampilan bagian dashboard terlihat cukup simpel, dengan panel indikator yang menunjukkan laju kecepatan, kapasitas baterai, alarm seat belt dan pintu. Sebelum nge-gass, kami coba kenali dulu tiga pedal di bagian kolong bawah. Pertama adalah pedal rem parkir, kemudian disampingnya ada pedal rem dan sebelahnya lagi pedal gas. Rem parkir wajib direlease dengan cara menginjak pedalnya, maka selanjutnya i-Road siap meluncur Dilanjut pada sisi kiri dashboard, terdapat tombol D (Drive), N (Neutral) dan R (Reverse). Tekan tombol D untuk mulai melaju, dan pastikan kaki siaga di pedal rem. Selayaknya mengemudikan mobil bertransmisi automatic.
Baca Juga : Urutan Mediatek | Daftar Urutan Prosesor Mediatek Tercanggih
Test Drive Toyota i-Road : AKSELERASI CUKUP RESPONSIF
Untuk sebuah kendaraan yang mungil, akselerasi awal ‘lumayan’ responsif. Maklum pengetesan hanya diperbolehkan di dalam ruangan tertutup selebar lapangan bulutangkis. Alhasil, hanya bisa berputar-putar dengan kecepatan tak lebih dari 15 km/ jam, karena ada speed limit yang diwanti oleh instruktur. Namun menurut data spesifkasi, i-Road sanggup digeber hingga kecepatan 60 km/jam. Dua buah roda depan merupakan motor penggerak i-Road, sedangkan roda belakang bertugas menyelaraskan gerak kemudi. Motor listrik yang digunakan setara dengan mesin berdaya 2 KW yang digerakkan oleh energi listrik dari baterai lithium-ion. Mobil ini tidak dilengkapi pendingin udara alias AC. Tapi dibekali ftur penghangat kaca depan yang mencegah terjadinya embun ketika terjadi hujan. Serta terdapat colokan USB yang berfungsi untuk ngecas smartphone. Lantas seberapa stabil ketika bermanuver dengan sudut yang sempit. Nyatanya, i-Road cukup stabil. Walau sesekali roda belakang terseok-seok mengimbangi gerak roda depan. Nah, menurut instruktur yang mendampingi saat pengetesan. Masih ada risiko terguling jika manuvernya berlebihan. Wah, enggak perlu sampai drifting lah yah, hehehe..!
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024