Tips Meninggalkan Mobil di Rumah Saat Liburan atau Mudik - Berencana mudik ke kampung halaman menggunakan transportasi lain atau umum, sementara mobil kesayangan ditinggal di rumah? Nah, biar hati tenteram dan nyaman, ada beberapa trik yang bisa Anda terapkan agar mobil kesayangan tetap aman sampai Anda pulang kembali ke rumah.
Pertama, sangat dianjurkan untuk mencuci mobil terlebih dulu, agar tidak menyimpan kotoran dalam waktu lama. “Setelah dikeringkan, buka atau turunkan sedikit kaca jendelanya sekitar 0,5 sampai 1 cm, agar bagian dalam kabin tidak lembab. Minimal kaca jendela jok baris depannya saja,” saran Sartono, Technical Leader Auto2000 Bintaro, Tangsel.
O ya, kalau punya car cover alias sarung mobil, sebaiknya mobil Anda ditutupi cover tersebut dengan baik. Namun pastikan dulu car cover-nya terbuat dari bahan yang bagus, supaya tidak merusak catnya bila sampai menempel. Berikutnya adalah usahakan mobil diparkir di bawah atap atau kanopi untuk car port yang terbuka.
Akan lebih bagus lagi di dalam garasi. Ini untuk menjaga agar cat pada bodi mobil tidak cepat kusam. O iya, jangan lupa menggunakan pengaman tambahan ya seperti kunci buka sedikit kaca agar kabin tidak lembab atau gembok roda dan sebagainya, untuk mengantisipasi aksi tangan-tangan jahil.
CABUT KABEL AKI
Jika mobilnya masih relatif baru, sebenarnya kalau hanya pergi selama 1 – 2 minggu saja sih tidak perlu mencabut kabel accu-nya guna mengghindari setrumnya tekor. Sebaliknya pada mobil yang sudah berumur lebih dari 10 tahun, sangat disarankan mencabut kabel aki. Tapi, sah-sah saja loh bila Anda ingin mencabut salah satu kabel accu pada mobil baru Anda, agar hati lebih tenang. Sebab, mungkin bukan aki tekor yang kita khawatirkan, melainkan serangan hama tikus yang kadang suka menggigit kabel. Takutnya ada kabel setrum yang tergigit dan jadi telanjang, lalu mengenai bodi atau sasis. Bisa-bisa mobil kebakaran tuh, ya gak? Nah, usahakan yang dicabut adalah kabel positif aki.
Kemudian yang harus diperhatikan juga, adalah soal pemakaian hand brake atau foot brake. “Untuk mobil bertransmisi otomatis, cukup posisikan tuas perseneling di P, gak perlu tarik rem tangan. Untuk yang transmisi manual, mobil bisa diganjal batu terlebih dulu, atau masukkan gigi 1 tanpa tarik rem tangan,” anjur Sartono. Hal tersebut kata Sartono bertujuan agar rem tidak lengket saat mobil akan dipakai lagi. “Biasanya ditandai bunyi ‘jedug’ ketika mobil hendak dijalankan,” imbuhnya. Selain itu, perhatikan juga kondisi ban dan tekanannya sebelum Anda berangkat. Jangan sampai ada ban yang bocor terkena paku atau lainnya. Karena kalau sampai Anda balik ke rumah lagi dan kondisi ban sampai kempes total, jadi lebih repot untuk menanganinya.
Terakhir, kalau ditinggal di car port yang ada atapnya, jangan lupa hidupkan lampu agar tetap terang di malam hari, agar dapat dipantau oleh petugas keamanan. O iya, ada baiknya juga Anda titip-titip untuk pantau rumah ke tetangga yang tidak berpergian atau siskamling setempat. Sekarang bisa tenang kan mudiknya?
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024