Sport Car Terbaik di Dunia
Kini, Nissan BladeGlider kembali menampakkan dirinya sebagai mobil prototipe yang sudah berfungsi penuh berkat kolaborasi Nissan dengan Williams Advanced Engineering. Nissan BladeGlider diyakini melambangkan teknologi masa depan yang memadukan Intelligent Mobility, ramah lingkungan, dan punya kemampuan layaknya sportscar.
Sportscar bertenaga listrik dan ramah lingkungan tersebut masih menganut desain radikal nan revolusioner seperti pada konsepnya saat pertama kali dipamerkan, dengan bagian depan yang menyempit dibanding bagian buritan, dan layout kursi yang digunakan adalah ‘1+2’. Bentuk eksterior tersebut diyakini sangat mendukug nilai aerodinamika dan pengendalian penuh kestabilan. Walaupun serupa, model prototipe ini telah berevolusi dengan pendukung aerodinamika yang telah ditingkatkan. Dimensinya berada di angka 4.300 mm untuk panjangnya, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.300 mm, serta dengan jarak sumbu roda 2.800 mm. Salah satu yang paling menarik dari desain BladeGlider adalah pintu jenis gunting yang terbuka ke arah belakang, yang mana biasanya pintu jenis ini digunakan pada supercar namun dengan bukaan ke arah depan.
BladeGlider didesain dengan atap terbuka setengah dan telah mendukung keselamatan tinggi dengan struktur rollover safety terintegrasi. Desain tersebut menurut Nissan merupakan perpaduan rasa berkendara seperti mobil atap terbuka dengan keselamatan khas coupe. Sektor kabin dengan tiga kursi juga dihiasi dengan inspirasi dari mobil balap yang menampilkan dua layar berisi informasi pengemudian, sementara sebagian besar kendali ditempatkan pada palang kemudi, termasuk indikator dan dial untuk memilih mode berkendara. Setiap penumpang juga dijamin keselamatannya oleh sabuk keselamatan dengan pengencang empat titik, serta peggunaan material yang tak licin pada pembungkus jok. Bentuk unik dari BladeGlider mungkin diwujudkan berkat absennya jantung mekanis, dan sepenuhnya digerakkan oleh tenaga listrik dengan baterai lithiumion lima modul. Penggerak roda belakangnya disokong dua motor elektrik berkekuatan yang masingmasing berkekuatan 130 kW.
Kombinasi dari motor tersebut menghasilkan tenaga sebesar 268 hp serta torsi berlimpah 707 Nm. Williams Advanced Engineering bertanggung jawab terhadap pengembangan powertrain elektrik dan hasilnya diklaim BladeGlider dapat berlari dengan kecepatan maksimum 190 kpj dan angka akselerasi 0100 kpj kurang dari lima detik. Salah satu fitur kunci dari powertrain elektrik Nissan BladeGlider adalah tersedianya sistem torque vectoring, yang akan mendistribusikan torsi pada roda penggerak sesuai dengan kebutuhan untuk meningkatkan pengendalian. Sistem tersebut didukung oleh tiga mode berkendara, yakni Off, Agile, dan Drift. Pihak Nissan mengklaim bahwa sistem tersebut didesain untuk menambahkan pengalaman berkendara terbaik ketimbang mengambil alih kesenangan berkendara. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai produksi dari Nissan BladeGlider, namun Nissan menampilkan dua unit yang dikembangkan oleh Williams pada ajang Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil. Satu unit hanya dipamerkan, sementara unit lainnya dimanfaatkan untuk mobilitas para tamu VIP serta media.
- Rekomendasi Powerbank 12.000 mAh Harga 100rb an - November 23, 2024
- Harga HP Anti Air Bukan Android Berkualitas Bisa BBM - November 23, 2024
- Aplikasi Chat yang Bisa Kirim Video - November 23, 2024