Follow Kami di Google News Gan!!!
Cairan Anti Bocor untuk Ban Mobil – saya merencanakan untuk mengisi ban mobil saya dengan cairan antibocor seperti yang sudah saya aplikasikan ke ban motor dan terbukti sangat berguna sekali sewaktu ban motor terkena ranjau dan tidak ada tukang tambal ban. Tapi sewaktu saya hendak membelinya untuk diaplikasikan ke ban mobil, petugas toko menginformasikan dan memberi saran bahwa cairan tersebut sebaiknya diaplikasikan hanya untuk kendaraan yang ‘daily use’ karena jika tidak, maka cairan tersebut akan mengental & mengeras di dalam ban, sedangkan saya hanya menggunakan mobil setiap hari Sabtu & Minggu saja. Mohon advice-nya supaya tidak galau nih! Terimakasih. Wahyu Meriyadi Jl. Sumur Batu Raya, Gang Sumba – Jakpus Halo kang Wahyu, salam kenal sebelumnya.
Wahh tenang kang, habis ini enggak usah galau lagi ya. Ada benarnya juga pendapat dari penjualnya kang. Soalnya saat di dalam ban, cairan tersebut memang kental dan akan langsung mengeras begitu ban kena ranjau paku, sembari menutup lubang tersebut. Nah kalau memang kang Wahyu hanya memakai mobilnya tiap weekend, kalau menurut saya memang tak usah dipakaikan kang. Sebab, cairan antibocor tersebut memang butuh putaran roda dan panas akibat gesekan jalan untuk membuatnya tetap kental.
Mirip dengan truk adukan semen yang harus selalu berputar. Lagi pula, masih ada resiko ban lebih susah di-balancing saat memakai cairan tersebut. Berhubung ban mobil kebanyakan sekarang sudah pakai tipe tubeless alias tanpa ban dalam. Ban jenis ini relatif lebih kuat seandainya terkena paku, kecuali paku yang didesain khusus dengan lubang di tengahnya, mirip batang besi yang jadi peyangga payung mas. Nah kalau sampai apes kena paku model ini, rasanya kinerja cairan antibocor tersebut juga akan berkurang karena akan ada sebagian yang terbuang. Kalau saya kang, lebih suka menerapkan prinsip defensive driving. Jadi saat berjalan, mau tak mau harus lebih waspada terhadap benda asing di jalan, apapun bentuknya.
Usahakan tidak melindas benda tersebut di jalan. Kalau pun sampai apes dan ban sampai bocor, pertama jangan langsung mengerem dan berhenti saat itu juga. Kalau ingin memastikan kondisi ban, jalan saja perlahan sambil merasakan apakah ada getaran aneh di setir. Soalnya, ban yang bocor pasti berpengaruh, biasanya terasa setir menarik ke salah satu sisi dan bergetar. Lalu, cari lokasi dengan penerangan yang cukup dan ramai. Lebih baik lagi sekalian mencari tukang tambal ban yang menetap mas. Jangan yang terlihat sekadarnya, apalagi yang mudah berpindahpindah. Semoga selalu aman di jalan ya mas.
Hai Saya Aldy, seorang profesional IT dan SEO Specialist dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di industri teknologi informasi. Saya memiliki pengetahuan yang luas dan keterampilan teknis yang kuat dalam pengembangan web, manajemen server, dan keamanan informasi.
Teknorus.com merupakan salah satu produk yang saya kerjakan selama karir dibidang web development, saya telah berhasil mengintegrasikan pengetahuan teknologi informasi dan SEO untuk membantu klien saya demi mencapai tujuan bisnisnya
Teknorus Media sendiri merupakan salah satu situs di jagat internet yang membahas seputar perkembangan teknologi, dan review film film yang populer di Indonesia. Teknorus.com di buat dengan passion dan sepenuh hati. Silahkan tinggalkan komentar atau hubungi kami di halaman about us
