Mobil Bekas 120 Jutaan Matik CVT Terbaik Saat Ini - Selama ini para pabrik- an yang menjual mobil di segmen hatchback kecil belum terlalu memperhatikan soal fitur keselamatan yang cukup lengkap pada produk yang dijualnya di pasar otomotif Indonesia. Saat ini, baru sebatas fitur keselamatan pasif berupa dual airbags dan juga sabuk pengaman tiga titik untuk seluruh penumpang seperti yang sudah dilakukan pada Mitsubishi Mirage. Begitu juga penggunaan fitur aktif anti-lock braking system (ABS) yang akan membantu pengemudi agar masih bisa mengendalikan arah mobil meski pedal rem ditekan maksimal. Namun, tidak dengan Proton. Kembali dengan jagoan barunya, ia hadir dengan fitur yang tidak biasa di kelas yang ratarata didominasi pabrikan asal Jepang. Disebut tidak biasa karena, biasanya fiturfitur ini baru bisa ditemukan pada mobil-mobil yang sekelas di atasnya. Ya, sebut saja electronic stability control atau kontrol stabilitas yang membantu mobil tetap di lajurnya ketika mobil diajak bermanuver cepat. Hal itupun kami rasakan langsung pada sesi tes. Melintasi jalan setengah lingkaran dengan kecepatan sekitar 60 km/jam, lalu setir ditekuk tajam secara tiba-tiba, tak ada gerakan mobil akan terbuang ke arah luar (oversteer). Walapun suara decitan ban cukup terdengar namun pengemudi tak terlalu repot melakukan olah kemudi (countersteer). Pengendalian pun cukup presisi dari yang kami rasakan. Walau karakternya tidak terlalu keras di saat melintasi jalan bergelombang, tapi ketika dibutuhkan seperti bermanuver cepat ia sangat mantap dikendalikan.
Bicara performa, mesin 4 silinder kapasitas 1.332 cc yang dibekali teknologi VVT ini cukup bisa diandalkan melawan rivalnya terutama pesaing terdekatnya Daihatsu Sirion. Secara spek, mesin ini mampu menghasilkan tenaga 94 dk serta torsi 120 Nm yang diraih di 4.000 rpm. Memang tenaganya berada di atas Sirion yang punya tenaga 90 dk. Hasilnya, ketika diajak sprint dari 0-100 km/jam Proton Iriz mampu menorehkan waktu 13,1 detik. Unggul 0,1 detik dibanding Daihatsu Sirion. Bisa jadi juga salah satu faktornya yakni penggunaan transmisi CVT pada Iriz. Hal ini membuat tenaga yang tersalur ke roda depan tidak ada penurunan performa akibat perpindahan gigi seperti yang terjadi pada transmisi otomatis konvensional.
Namun, bila bicara konsumsi bahan bakar, mobil hasil designer Azlan Othman ini masih kalah unggul dibanding Sirion. Pada rute dalam kota, Iriz membukukan angka 12,3 km/l sementara Sirion bisa mencapai 12,6 km/l. Sedangkan untuk rute tol, Iriz hanya mampu membukukan angka 18,8 km/l sedangkan Sirion 19,6 km/l. Hal ini tentu berpengaruh pada putaran mesin ketika melaju konstan. Mobil seharga Rp 185,283 juta ini ketika melaju pada kecepatan 100 km/jam putaran mesin di angka 2.800 rpm. Sementara Sirion putarannya lebih rendah yakni 2.500 rpm. Pada dasarnya, mobil ini punya potensi besar baik dari sisi performa maupun fitur keselamatan yang diusung. Semoga saja dengan banyaknya fitur yang disematkan pada Proton Iriz, bisa jadi standar baru bagi mobil-mobilsmall hatchback lain yang akan diluncurkan di Tanah Air
Update Harga Bekas Proton Iriz Saat ini adalah 125 Juta
- Fungsi Handycam Vs Kamera, Pilih yang Mana ? - December 16, 2024
- Kamera DSLR Canon dengan Wifi | SLR Termurah Fitur Lengkap - December 16, 2024
- Kamera Saku Layar Putar Murah Berkualitas Resolusi 4K Untuk Vlog & Selfie - December 15, 2024